Panduan Proses Persiapan Project Tambang Batubara

Proses Persiapan Project Tambang

Panduan Proses Persiapan Project Tambang Batubara

• MinersIndonesia.info - Proses Persiapan Project Tambang Batubara dimulai dari penentuan potensial capital work, meninjau detail project estimate dan hirarki sesuai WBS (Work Breakdown Structure) dan diakhiri dengan proses persetujuan pelaksanaan Capital Project.

Definisi proses persiapan project:

Adalah aktifitas project yang dilakukan untuk mendukung operational di site yang mencakup:

Civil/Infrastructure
Engineering
Mechanical and Electrical

Construction

Construction in Progress

Adalah suatu project dan subordinate yang dibuat dalam rangka merencanakan labour, material dan equipment yang terkait suatu project yang belum menjadi asset perusahaan. 

Capital Budget

Adalah anggaran yang sudah disetujui oleh management yang digunakan untuk membeli aktiva tetap atau pendanaan Project.

Master Plan

Adalah suatu konsep pengembangan secara keseluruhan dari suatu komunitas dalam bentuk narasi dan dengan peta, yang dijadikan patokan dalam pengeluaran modal atau investasi.

Cost Category

Adalah pengelompokkan biaya berdasarkan kategori tertentu.

Project ID

Adalah kode yang digunakan sebagai identifikasi suatu Project.

Feasibility Study

Adalah dokumen yang berisi penjelasan kelayakan dari suatu jenis usaha yang akan dikembangkan. Studi ini mencakup Business Plan yang menganalisa berbagai macam solusi dan rekomendasi terhadap berbagai kemungkinan persoalan dan tantangan sebelum usaha tersebut dijalankan

Survey 

Adalah suatu kondisi tertentu yang menghendaki kepastian informasi mengenai volume, kualitas, dan lokasi dengan memaparkan data dari objek penelitian, dan menginterpretasikan serta menganalisanya secara sistematis.

Geo Technical

Adalah suatu informasi mengenai kondisi morfologi suatu lokasi Project, beserta kajian teknis.

Design

Adalah perencanaan dan perancangan dalam pembuatan sebuah objek, system, komponen atau struktur yang merupakan terapan dan rekayasa yang terintegrasi dengan teknologi, termasuk di dalamnya perencanaan biaya.

WBS (Work Breakdown Structure)

Adalah pengelompokan pekerjaan dalam suatu proyek yang menentukan total scope dari proyek.

Project Definition Statement 

Adalah dokumen yang menyatakan scope, tujuan, dan pihak-pihak yang berkaitan dengan project. Dokumen tersebut memuat:

•  Peran dan tanggung jawab setiap pihak,
• Tujuan dilaksanakannya project,
• Otoritas dari project manager, dll

Term of Reference

Adalah seluruh batasan yang meliputi latar belakang, kegiatan yang akan dilakukan, tujuan, metode pelaksanaan, tempat pelaksanaan, pelaksana dan penanggung jawab, jadwal kegiatan yang diharapkan dari pelaksana, hingga biaya.

Aanwizdjing 

Adalah penjelasan scope pekerjaan dan data teknis dll, kepada para peserta tender sebelum para peserta tsb mengajukan quotation.

Bidding

Adalah suatu dokumen yang berisi permohonan resmi pengajuan penyelenggaraan suatu Konvensi/Project. 

Commissioning 

Adalah proses untuk memastikan bahwa semua system yang dirancang, dipasang, diuji, dioperasikan, dan dipelihara sesuai dengan kebutuhan operasional perusahaan.

Uraian proses persiapan project:

BOD menetapkan master plan yang akan dijadikan acuan persiapan pelaksanaan project.

Project diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu:

1. Capital Project 
2. Non Capital Project

Development Department bertanggung jawab membuat Job Order untuk pekerjaan fase persiapan project dimana Job Order tersebut akan menggunakan account code aktiva dalam penyelesaian (CIP).

Development Department membuat Project Brief, Project Definition dan Project Budget Proposal yang keseluruhannya mencakup aspek ekonomis project untuk dipresentasikan kepada BOD. 

Tahapan Pra Project Civil meliputi:

• Feasibility study
• Pre-eliminary Engineering mencakup:
• Pengumpulan data situasi dan kondisi existing lapangan serta pengamatan secara visual yang diperlukan untuk detail engineering 
• Estimasi Project Cost berdasarkan perhitungan empiris 

Detailed  Engineering mencakup :

• Survey
• Design konstruksi
• Project cost estimation and project schedule
• Dapat menggunakan jasa konsultan jika diperlukan

Tahapan Pra Project Non Civil meliputi:

1. Feasibility study
2. Term of Reference

• Latar belakang pekerjaan
• Tujuan perkerjaan
• Jenis pekerjaan
• Ruang lingkup pekerjaan termasuk dokumen terkait
• Tenaga kerja yang harus disediakan oleh Contractor
• Akomodasi dan trasportasi selama pekerjaan
• Estimasi project cost dan project schedule
• Laporan pekerjaan
• Serah terima pekerjaan
• Pembayaran
• Ketentuan lainnya.
• Dapat menggunakan jasa konsultan jika diperlukan

Pemilihan kontraktor dengan metode pemilihan langsung hanya dilakukan dalam kondisi:

• Keterbatasan sumber daya
• Memerlukan tindakan segera

Berikut perlakuan pencatatan yang terkait dengan biaya-biaya pada fase persiapan project civil dan non civil:

1. Biaya-biaya yang terjadi pada fase persiapan project terkait project civil dan non civil akan dicatat ke dalam account code aktiva dalam penyelesaian.
2. Biaya-biaya yang terjadi pada fase persiapan project akan dikapitalisasi pada saat project sudah selesai.

Jika project tidak jadi dilaksanakan, maka biaya-biaya yang terjadi pada fase pra project akan dibiayakan.

Demikianlah penjelasan panduan dalam melaksanaan proses persiapan project tambang batubara.

Share this post